Membuncah Merebak Tak Terbendung
Apa yang sebenarnya aku inginkan dalam hidup? Pertanyaan itulah yang selalu terlintas di dalam kepala setiap malam. Tak pernah terbayangkan berada di sebuah ruangan tanpa bisa keluar selama berminggu-minggu. Semenjak wabah baru merebak di muka bumi, seluruh negara berlomba untuk menekan angka penularan. Tentu saja negara maju dapat membuat perubahan dan menekan laju penyebaran. Namun negara ketiga? Bagaikan anak ayam yang kehilangan induknya, bingung kesana kemari tanpa tujuan yang jelas. Sedangkan aku? Berusaha sebaik mungkin untuk menjaga diri dan orang tersayang disekitar. Namun apa daya bila mayoritas yang lain tidak mempedulikan itu semua. Korban? hanyalah korban akan keburukan aturan yang dijalankan oleh kelompok yang telah mengeruk materi dari rakyatnya. Kelompok yang tak mengindahkan rakyat melainkan kepentingan kelompok itu sendiri. Ya, himbauan itu telah terlambat. Sudah terlanjur untuk virus hinggap tak bercela. Dibalik itu kita bukanlah korban, Ibu Bumi lah korban dari buah...